
SMK Muhammadiyah Purworejo kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran melalui kegiatan In House Training (IHT) yang dilaksanakan pada 27–28 Juni 2025. Pelatihan dua hari ini mengusung tema penguatan kompetensi guru melalui pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) serta penguatan pendidikan ISMUBA berbasis pendekatan holistik-integratif.
Pada hari pertama, kegiatan IHT dihadiri oleh dua tokoh penting, yaitu Pengawas SMK Cabdin Wilayah VIII, Achmad Chamdani, S.Pd., M.Pd., serta Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Purworejo, H. Bunadi, M.M. Kehadiran keduanya sekaligus memberikan dukungan dan motivasi bagi para pendidik agar terus beradaptasi dengan perkembangan dunia pendidikan.

Materi utama hari pertama disampaikan oleh Agung Budi Raharjo, S.Pd.Gr., yang mengulas strategi pembelajaran mendalam berbasis AI. Para guru diperkenalkan pada berbagai pemanfaatan teknologi untuk memperkuat analisis pembelajaran, kreativitas, serta efektivitas dalam proses mengajar.
Memasuki hari kedua, Sabtu 28 Juni 2025, Agung Budi Raharjo memberikan pemahaman mengenai pemanfaatan AI untuk menunjang pembelajaran mendalam dan personalisasi belajar. Sementara itu, Sutrisno, S.Pd. menyampaikan materi mengenai pendidikan ISMUBA berbasis pendekatan holistik-integratif, yang menekankan pentingnya pembentukan karakter secara menyeluruh dan terpadu di lingkungan sekolah.

Melalui kegiatan ini, SMK Muhammadiyah Purworejo berharap dapat menjadi teladan transformasi pendidikan, memadukan teknologi, pembelajaran mendalam, dan nilai-nilai agama ke dalam ekosistem yang inovatif, inklusif, dan sesuai kebutuhan masa depan. Dengan langkah nyata tersebut, sekolah terus berupaya mencetak generasi yang unggul dalam karakter, kompetensi, dan literasi digital.